Pada 6 November 1988, TVRI selaku televisi pemerintah kehilangan monopolinya ketika pemerintah menghadirkan undang-undang dimana memungkinkan Stasiun televisi swasta untuk mulai Penyiaran. RCTI diresmikan pada pada 24 Agustus 1989 oleh Presiden Soeharto sebagai jaringan televisi terrestrial Penyiaran komersial swasta pertama di Indonesia. Pemrograman Eveninge diluncurkan oleh Menteri informasi Harmoko. Ini awalnya siaran untuk wilayah Jakarta dari Jabodetabek sebagai saluran televisi berbayar lokal dan dianugerahi Penghargaan Nasional lisensi satu tahun kemudian.
Sekarang memiliki 48 stasiun relay di seluruh Indonesia dan mencapai 180 juta pemirsa. Ini adalah 100 persen dimiliki oleh PT Media Nusantara Citra (MNC), yang juga memiliki Global TV dan 75 persen dari MNCTV, kedua stasiun televisi swasta Indonesia.